Selasa, 11 Oktober 2011

Manusia dan Potensinya

I. Latar Belakang

Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna di muka bumi dibandingkan makhluk ciptaan lainnya. Mengapa? karena manusia dikaruniai oleh Tuhan sebuah Akal budi yang membedakan manusia dengan makhluk lainnya, maka dari hal tersebutlah manusia menjadi makhluk yang unik, berbeda satu sama lainnya.

Selain itu Tuhan membekali manusia dengan segenap potensi yang ada dalam dirinya sendiri, potensi itu meliputi : (Intelligence Quotients), (Emotional Quotients), Spiritual Quotients), (Emotional and Spiritual Quotient). Ketiga potensi tersebut akan memberikan kemampuan kepada manusia untuk menentukan dan mememilih jalan hidupnya sendiri dan manusia diberi kebebasan untuk menentukan takdirnya. Dan semua itu tergantung dari bagaimana manusia tersebut memanfaatkan potensi yang ada pada dirinya.


II. Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah "Potensi Manusia" ini adalah agar dapat mengenal dan mengetahui pentingnya potensi manusia dalam kehidupan kita, dan juga dapat mempelajari tentang potensi jasmani (fisik), rohani (spiritual) dan akal budi (mind) serta menghargai potensi dirinya yang telah diberikan oleh Tuhan. Selain mengenal dan mengetahui juga mahasiswa dituntut juga untuk melakukan penerapannya dalam kehidupannya sehari - hari, di lingkungan keluarga, kampus, masyarakat dan lainnya.


III. ISI

Manusia diciptakan sebagai makhluk paling mulia dan terbaik di antara makhluk ciptaan Tuhan lainnya karena dibekali berbagai macam potensi yang tidak dimiliki oleh makhluk lain. Namun terkadang, kita tidak sadar bahkan tidak tahu sama sekali apa potensi yang ada pada diri kita sehingga terkadang kita hidup dengan kondisi seadanya, mudah menyerah dan tidak mempunyai impian besar. Kita menjalani rutinitas hidup apa adanya tanpa ada kekuatan untuk menjadikan hidup kita lebih baik.

Jika kita mau merenung, sebenarnya ketika kita diciptakan, Tuhan pasti tidak akan membiarkan hamba-Nya hidup dalam kesengsaraan dan penderitaan. Maka dari itulah Tuhan membekali manusia dengan segenap potensi yang ada dalam dirinya. Potensi itu meliputi: potensi jasmani (fisik), ruhani (spiritual), dan akal (mind). Ketiga potensi ini akan memberikan kemampuan kepada manusia untuk menentukan dan memilih jalan hidupnya sendiri. Manusia diberi kebebasan untuk menentukan takdirnya. Semua itu tergantung dari bagaimana mereka memanfaatkan potensi yang melekat dalam dirinya.
Ketiga potensi tersebut saling menunjang dan melengkapi, tetapi dari ketiga komponen itu, potensi spiritual dan akal memegang peranan penting dalam menentukan kesuksesan seseorang dalam kehidupan, sebab dari kedua potensi itulah manusia akan tahu kemana akan melangkah, apa yang diinginkan, dan apa yang harus dilakukan. Potensi fisik hanya menunjang kedua potensi tersebut agar lebih sempurna, walau peranannya juga tidak bisa disepelekan.

Banyak orang yang mengeluh ketika dikaruniai fisik yang kurang sempurna. Mereka merasa seakan-akan hidupnya tidak berguna. Akhirnya mereka menjadi orang-orang yang berputus asa dan menjadi beban bagi orang lain. Mereka melupakan potensi akal dan spiritual yang dikaruniakan Tuhan. Dalam sejarah kehidupan manusia, ada banyak orang-orang yang luar biasa, mereka dikaruniai keterbatasan fisik, tetapi justru dengan itulah mereka dapat menghasilkan prestasi yang mengagumkan. Mereka menjadikan keterbatasan mereka sebagai motivasi untuk meraih prestasi tinggi. Seperti Hirotada Ototake, orang Jepang yang ketika dilahirkan tidak mempunyai tangan dan kaki tetapi ia tidak pernah menyerah, ia berusaha untuk hidup normal dan berprestasi. Ia pernah menjadi ketua OSIS di SMAnya, menjuarai kontes bahasa Inggris, dan berhasil masuk di salah satu perguruan tinggi terbaik di Jepang. Saat ini ia merupakan seorang motivator laris dan menulis buku berjudul “No One’s Perfect”.

Apapun adanya diri kita sekarang, selama kita masih mempunyai impian yang kuat, semangat membara, dan kebiasaan bertindak, dan ketekunan, kita pasti akan memperoleh apa yang kita inginkan.


IV. Penutup

Semua potensi tersebut merupakan suatu kesatuan utuh dan saling berhubungan dan melengkapi satu sama lainnya, tetapi keempat potensi tersebut, potensi spiritual dan akal memegang peranan penting dalam menentukan kesuksesan seseorang dalam kehiduapan, sebab kedua potensi itulah manusia akan tahu kemana akan melangkah dan membuat keputusan yang diinginkan untuk kedepan. Potensi fisik hanya menunjang kedua potensi tersebut agar lebih sempurna walaupun peranan potensi fisik juga tidak bisa diduakan.



0 comments:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls